Baris prosesor baru Samsung yang dilengkapi EUV memulai produksi massal di Korea Selatan

Samsung Electronics Co., pembuat chip memori terbesar di dunia, mengatakan lini fabrikasi semikonduktor barunya di Korea Selatan menggunakan teknologi litografi ultraviolet ekstrim (EUV) telah memulai produksi massal.

Raksasa teknologi Korea Selatan itu mengatakan fasilitas yang dilengkapi EUV, bernama V1, di Hwaseong, selatan Seoul, dapat memproduksi chip menggunakan simpul proses 7 nanometer (nm) dan bahwa produk pertamanya akan dikirim ke pelanggan pada kuartal pertama.

Samsung melakukan terobosan untuk fasilitas tersebut pada Februari 2018 dan mulai menguji produksi wafer pada paruh kedua 2019, kantor berita Yonhap melaporkan pada hari Kamis.

"Tahun lalu, di sini di situs ini, kami memulai visi kami untuk menjadi pembuat chip sistem No. 1 di dunia," kata Wakil Ketua Samsung Electronics Lee Jae-yong setelah mengunjungi lini produksi. "Kita perlu melanjutkan upaya kita untuk membuat chip ini mewakili impian kita untuk berkontribusi pada masyarakat manusia."

Baca juga: Samsung membuat chip modem smartphone 5-nanometer untuk Qualcomm

Samsung tahun lalu mengumumkan akan menginvestasikan 133 triliun won ($ 111 miliar) pada tahun 2030 untuk memperluas bisnis non-memori dan pengecorannya.

Garis V1 saat ini memproduksi chip ponsel dengan teknologi proses 7 dan 6nm, menurut Samsung. Fasilitas itu akan mengadopsi sirkuit yang lebih baik hingga simpul proses 3-nm di masa depan, katanya.

Samsung mengatakan investasi kumulatif di lini V1 akan mencapai $ 6 miliar pada akhir tahun ini.

"Adopsi teknologi litografi EUV menjadi semakin penting, karena memungkinkan pengurangan pola rumit pada wafer dan memberikan pilihan optimal untuk aplikasi generasi mendatang seperti 5G, AI dan otomotif," kata Samsung dalam rilisnya. "Bersama dengan garis S3, garis V1 diharapkan memainkan peran penting dalam menanggapi permintaan pasar global yang tumbuh cepat untuk teknologi pengecoran simpul satu digit."

Samsung sekarang memiliki total enam lini produksi pengecoran di Korea Selatan dan AS.

Pos terkait

Back to top button